Kata Pengantar
Segala puji dan syukur kita panjatkan ke hadirat Allah
swt , yang telah melimpahkan rahmat dan berkahNya kepada . Berkat ridhoNya kami
telah menyelesaikan tugas makalah yang berjudul “ Manusia dan a
Dalam penyusunannya kami mendapatkan berbagai referensi dari berbagai
pihak yang membantu menyeselaikan berbagai persoalan dalam negerjakan makalah
ini . Karena itu kami berterima kasih kepada yang telah membantu menyusun
makalah kami .
Dari
sanalah kesuksesan berawal , walaupun kami berharap tidak ada kekurangan
sekecil apapun namun, tetaplah ada kekurangan tersebut yang melengkapi makalah
ini .
Oleh
karena itu , kami mengharapkan kritik dan saran yang membangun agar makalah
kami yang selanjutnya menjadi makalah yang lebih baik lagi nantinya . Akhir
kata kami berharap makalh ini bermanfaat bagi kita semua .
Bekasi , 15 November 2013
Penulis
I.
PENDAHULUAN
A.
Latar
Belakang
Setiap
manusia yang telah dilahirkan dan sejaik lahir pun mereka mempunyai hak dan
kewajiban . Hak dan kewajiban tersebut termasuk dalam keadilan yang mereka
telah miliki . Manusia harus memiliki keadilan bagi dirinya . Namun, apa yang
kita lihat ? Keadilan tersebut hanyalah sebuah angan yang telah berlalu .
Negara ini pun seharusnya mempunyai keadilan , namun apa yang terjadi ?
ternyata tidak ada sama sekali keadilan yang terjadi di negara ini .
B.
Rumusan
Masalah
1.
Apa
itu arti keadilan dan macam – macamnya ?
2.
Apa
itu arti dari keadilan ?
3.
Apa
itu arti kecurangan dan faktor apa yang menimbulkan kecurangan ?
4.
Apa
arti pemulihan nama baik itu ?
5.
Apa
itu pembalasan ?
C.
Tujuan
Agar kita bisa berlaku adil di dalam
kehidupan baik secara individu maupun secara sosial . Karena pada saat ini
jarang sekali bahkan hampir tidak ada keadilan di dalam negara kita maupun
dalam kehidupan sehari – hari .
BAB II
PEMBAHASAN
MANUSIA DAN KEADILAN
A.
Arti
Keadilan
Menurut Kamus Umum Bahasa
Indonesia susunan W . J. SPoerwadarminta, kata adil berarti tidak berat sebelah
atau tidak memihak manapun tidak sewenang – wenang . Sedangkan menurut istilah
keadilan adalah pengakuan dan perlakuan yang seimbang antara hak dan kewajiban
.
Keadilan menurut aristoteles
adalah kelayakan dalam tindakan manusia, kelayakan diartikan sebagai titik tengah diantara kedua
ujung yang terlalu banyak dan terlalu sedikit.
Arti mudahnya adalah tidak berat sebelah atau sama.
Menurut Plato, keadilan adalah
proyeksi diri sendiri orang yang adil dikatakan orang yang mampu mengendalikan
diri dan perasaannya dikendalikan akal .
Menurut secorates , keadilan
tercipta bilamana warga negara sudah merasakan bahwa pihak pemerintah sudah
melaksanakan tugasnya dengan baik .
Ada berbagai macam keadilan
yaitu :
1. Keadilan legal atau keadilan
moral
2. Keadilan distributive
3. Keadilan komunikatif
B. Kejujuran
Jujur atau kejujuran berarti apa yang
dikatakan seseorang sama dengan isi hati nuraninya ,jujur berarti seseorang
yang bersih hati8nya dari perbutan yang dilarang oleh agama dan hukum .
Jujur berarti pula menepati janji atau
menepati segala yang di katakannya atau yang sering kita sebut niat . Jadi
apabila seseorang tidak menepati janjinya maka ia mendustai dirinya . Dengan
kata lain y6ang disebut berbohong dan kebohongan itu disaksikanoleh orang lain.
Jujur memberikan ketentraman dan
ketenangan hati , serta mensucikan hati. Karena walaupun kejujuran sering
disebut juga pahit , namun kejujuran akan menghasilkan buah yang manis pada akhirnya .
C. Kecurangan
Kecurangan identik atapun hampir sama
dengan ketidak jujuran atau tidak jujur , dan sama pula dengan kata lainnya
yaitu licik , meskipun keduanya tidak serupa benar . Curang atau kecurangan
artinya keinginan apa yang ada di dalam hati tidak sesuai dengan apa yang kita
lakukan yang bertujuan untuk mendapatkan keuntungan secara pribadi tanpa harus
berusaha dan mengeluarkan tenaga
Beberapa faktor yang menimbulkan
kecurangan :
1. Faktor Ekonomi
Terkadang seseorang ingin hidup bahagia
, namun sering sekali dengan hal – hal yang pintas untuk mewujudkan hal
tersebut
2.
Faktor
Peradaban dan Kebudayaan
Pergeseran moral saat ini memicu
pergeseran nurani , hampir setiap individu melakukannya sehingga sulit untuk
mewujudkan keadilan .
3.
Faktor
Tenis
Terkadang bersikap adil kita pun
mengedepqankan aspek perasaan dan kkeluargaan , sehingga sulit sekali untuk dilakukan sampai terkadang
melukai perasaan orang lain .
D.
Pemulihan
Nama Baik
Nama baik adalah tujuan setiap makhluk
hidup. Nama baik adalah nama yang tidak tercela . Setiap orang menjaga sikap
dan kelakuannya agar mendapatkan nama baik tersebut . Penjagaan nama baik
berhubungan erat dengan keadaan tingkah laku , dan perbuatan yang dilakukannya
.
Yang dimaksud dengan tingkah laku dan
perbutan itu antara lain adlah sebgai berikut :
a.
Cara
bebhasa
b.
Cara
bergaul
c.
Sopan
dan santunnya
d.
Ramah
dan tamah
e.
Displin
f.
Cara
menghadapi orang lain
g.
Dll
Untuk memulihkan nama baik , manusia harus bertobat
atau meminta maaf terhadap yang bersangkutan dengannya. Tobat atan minta maaf
ini dilakukan bukan hanya dengan ucapan berlaka , namun juga dengan perlakuan
atau pembuktian bahwa ia telah berubah menjadi yang lebih baik dari yang
sebelumnya .
E. Pembalasan
Pembalasan adalah suatu reaksi atas
perbuatan orang lain. Reaksi terbut bisa dilakukan serupa dengan apa yang
dilakukan , atau jutga dapat berupa pembalasan yang tidak serupa . Pembalasan
disebabkan oleh pergaulan . Pergaulan yang bersahabat akan mendapatklan
pembalaan yang bersahabat pula, maka sebaliknya apabila pembalasan tersebut
tidak bersahabat maka akibatnya terbalas yang tidak bersahabat pula . Dalam
bergaul manusia harus mematuhi norma – norma yang berlaku .
Bila
manusia berbuat yang tidak sesuai norma yang berlaku ia berarti melanggar apa
yang telah diatur dalam norma tersebut . Oleh karena itu manusia hendaknya
mematuhi segala norma yang berlaku agar tidak terjadinya pemabalasan .
Dampak yang terjadi pada masyarakat
A. Dampak positif
Dampak positifnya adalah dapat mencipkan
kreatifitas seni tingkat tinggi , karena ketika seseorang mendapat perlakuan
yang tidak adil maka orang tersebut akan mencba bertanya atau melakukan protes
dengan caranya sendiri .
B. Dampak negatif
Dampak negatif dari protes adalah pihak yang kalah
sering menggunakan kekerasan , arogan seperti pengrusakan fasilitas umu7m ,
bahkan memicu terjadinya tawuran , karena adanya rasa endam .
BAB III
PENUTUP
A. Kesimpulan
Keadilan merupakn pengakuan perbuatan seimbang
antara hak dan kewajiban , dan tidak memihak antara satu dengan yang lainnya .
Kejujuran berarti apa yang kita katakan telah
sesuai dengan apa yang telah kita tanamkan dalam hati nurani .
B. Sumber
Tidak ada komentar:
Posting Komentar