REVIEW JURNAL 3
Judul:
Pengaruh
Adopsi Ifrs Terhadap Earnings Response Coefficient Pada Perusahaan Di Inggris
Dan Jerman
Volume &
Halaman:
-
Tahun:
-
Penulis:
Arif Darmawan
Review Jurnal:
Penelitian ini bertujuan untuk
menemukan bukti empiris
mengenai pengaruh adopsi IFRS terhadap earnings
response coefficient perusahaan di Inggris dan Jerman. Perbedaan
pendapat terkait dengan adopsi IFRS
masih
menjadi perbincangan yang hangat dibicarakan dikalangan akademisi
terkait dengan akuntansi fair
value
yang diklaim lebih value relevant namun disisi lain lebih volatile. Penelitian
terkait dengan dampak adopsi
IFRS selama ini lebih berfokus pada perubahan informasi komponen laba
untuk tujuan penilaian terhadap pengenalan IFRS, namun belum menggambarkan bagaimana
pasar merespon informasi
laba
tersebut Armstrong et al., 2010; Barth
et al., 2008; Daske
et al.,2008; Christensen et al., 2009; Horton dan Serafeim, 2010; Janjean
dan Stolowy, 2008; Watts,
2006;
Cuzman et al., 2010).
Penelitian ini mencoba mengakomodasi perbedaan
hasil penelitian sebelumnya
dengan
melihat seberapa besar respon pasar terhadap laba yang dihasilkan oleh
informasi laba sebelum dan
setelah
adopsi IFRS. Hasil
penelitian ini yang menguji pengaruh adopsi IFRS melalui variabel
dummy yang diregresikan dengan
variabel
ERC menemukan bahwa memiliki nilai yang signifikan dan positif, mendukung
hipotesis yang diajukan
pada penelitian ini. Selain itu penulis juga menguji pengaruh
interaksi antara variabel dummy
dengan
laba yang menunjukkan hasil yang positif dan signifikan. Hal ini
mengindikasikan bahwa investor
menilai
informasi yang dihasilkan dari standar IFRS lebih value relevant dibandingkan
sebelum IFRS, yang dibuktikan
dengan merespon secara positif. Selain itu
hasil ini sekaligus membuktikan secara empiris bahwa kualitas informasi laba
mengalami peningkatan dibandingkan
sebelum mengadopsi IFRS.
Terdapat beberapa keterbatasan yang
perlu diperhatikan dalam
penelitian, diantaranya adalah:
1. Penelitian ini hanya menggunakan sampel perusahaan manufaktur,
sehingga mungkin akan
berbeda hasilnya apabila menggunakan data seluruh industri.
2. Keterbatasan waktu dan kelengkapan data yang mempengaruhi jumlah
observasi data penelitian.
Implikasi Penelitian:
Hasil kesimpulan penelitian ini
memberikan hasil yang
menjembatani perbedaan pendapat para peneliti tentang kualitas informasi
laba. Hasil penelitian ini
memperjelas
bahwa adopsi IFRS memang dapat
meningkatkan
kualitas informasi terutama informasi laba yang direspon secara positif oleh
investor.Meskipun demikian hasil ini harus hati-hati dimaknai bagi para pengambil keputusan
di Indonesia terutama terkait
dengan adopsi IFRS, sebab investor Indonesia lebih banyak
mempertimbangkan isu yang sedang
berkembang
dibandingkan informasi yang terkandung dalam laporan keuangan.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar