KATA PENGANTAR
Dengan memanjatkan Puji dan Syukur kepada Tuhan Yang Maha Esa atas Rahmat dan Karunia-Nya kami dapat menyelesaikan tugas pembuatan makalah yang berjudul “Manusia dan Kegelisahan” dengan lancar.
Dalam pembuatan makalah ini, kami mendapat bantuan dari berbagai pihak, maka pada kesempatan ini kami mengucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada orang-orang yang sudah membantu dalam penyelesaian tugas makalah ini. Kemudian kami berterimakasih kepada kedua oran tua yang telah memberikan bantuan materil maupun do’anya, sehingga pembuatan makalah ini dapat terselesaikan. Semua pihak yang tidak dapat kami sebutkan satu persatu yang membantu pembuatan makalah ini.
Akhir kata semoga makalah ini bisa bermanfaat bagi pembaca pada umumnya dan kami sebagai penulis pada khususnya, kami menyadari bahwa dalam pembuatan makalah ini masih jauh dari sempurna untuk itu kami menerima saran dan kritik yang bersifat membangun demi perbaikan kearah kesempurnaan. Akhir kata kami sampaikan terimakasih.
Penulis
DAFTAR
ISI
KATA
PENGANTAR
DAFTAR
ISI
BAB
I PENDAHULUAN
-
Latar
Belakang
- Rumusan
Masalah
BAB
II ISI MAKALAH
- Pengertian kegelisahan
-
Sebab-sebab orang gelisah
-
Usaha-usaha mengatasi kegelisahan
-
Pengertian
keterasingan
-
Pengertian
kesepian
-
Sebab-sebab kesepian
-
Pengertian ketidakpastian
-
Sebab-sebab ketidakpastian
-
Usaha penyembuhan ketidakpastian
BAB
III KESIMPULAN
BAB
I PENDAHULUAN
A.
Latar
Belakang
Kegelisahan adalah hal yang tidak terduga rupanya, bisa dirasakan sebelum
sesuatu hal terjadi pada saat hal itu terjadi, atau bahkan setelah hal itu
terjadi. Sekarang
bagaimana kita dapat mengendalikan kegelisahan itu agar tidak berlarut-larut
dan menimbulkan efek yang justru mengganggu kehidupan dan perasaan kita. Jadi
setiap ada hal apapun yang membuat kita gelisah maka kita harus bersugesti hal
yang baik agar membuat kita tenang, dan selalu mengambil hikmah dari apapun
yang terjadi. Efek kegelisahan bisa timbul karena ada perlakuan yang tidak
positif dari dalam diri kita sendiri. Maka dari karena itu apabila kita
melakukan suatu kejadian atau perbuatan harus di usahakan sebisa mungkin
menjalankannya dengan baik.
B.
Rumusan
Masalah
1. Apakah pengertian dari Kegelisahan ?
2. Sebutkan macam macam kecemasan ?
3. Apakah pengertian dari keterasingan ?
4. Sebutkan faktor-faktor sebab orang gelisah!
5. Apakah pengertian dari kesepian!
6. Apakah pengertian ketidakpastian ?
BAB II ISI MAKALAH
Pengertian Kegelisahan
Kegelisahan adalah hal yang tidak terduga rupanya, bisa dirasakan sebelum
sesuatu hal terjadi pada saat hal itu terjadi, atau bahkan setelah hal itu
terjadi. Sekarang
bagaimana kita dapat mengendalikan kegelisahan itu agar tidak berlarut-larut
dan menimbulkan efek yang justru mengganggu kehidupan dan perasaan kita. Jadi
setiap ada hal apapun yang membuat kita gelisah maka kita harus bersugesti hal
yang baik agar membuat kita tenang, dan selalu mengambil hikmah dari apapun
yang terjadi. Efek kegelisahan bisa timbul karena ada perlakuan yang tidak
positif dari dalam diri kita sendiri. Maka dari karena itu apabila kita
melakukan suatu kejadian atau perbuatan harus di usahakan sebisa mungkin
menjalankannya dengan baik.
·
Kecemasan Neurotis
Kecemasan
neurotis adalah kecemasan karena takut terhadap ide atau bayangannya sendiri
yang bersumber dari penilaian yang bersifat naluriah. Kecemasan ini bersifat
naluriah dan timbul akibat penyesuaian dirinya dengan lingkungan yang bersifat
irrasional karena kecemasan terhadap bahaya melebihi proporsi obyek yang
ditakuti.
·
Kecemasan Obyektif
Kecemasan Obyektif adalah Adalah suatu pengalaman
perasaan sebagai akibat pengamatan atau suatu bahaya dalam dunia luar. Bahaya adalah sikap keadaan dalam lingkungan
seseorang yang mengancam untuk mencelakannya. Pengalaman bahaya dan timbulnya
kecemasan mungkin dari sifat pembawaan, dalam arti kata, bahwa seseorang
mewarisi kecenderungan untuk menjadi takut kalau ia berada dekat dengan
benda-benda tentunya dalam keadaan tertentu dari lingkungan.
·
Kecemasan Moril
Kecemasan
moril disebabkan karena pribadi seseorang, tiap pribadi memiliki bermacam-macam
emosi antara lain, iri, benci, dendam, dengki, marah, gemetar, dan hilang
keseimbangan sehinggan sulit berbicara tau menyanyi. Sifat-sifat seperti itu
adalah sifat yang tidak terpuji, bahkan mengakibatkan manusia merasa khawatir,
takut, cemas, gelisah dan putus asa. Misalnya seseorang yang merasa dirinya kurang
cantik, maka dalam pergaulannya ia terbatas kalau tidak tersisihkan, sementara
itu ia pun tidak berprestasi dalam berbagai kegiatan, sehingga kawan-kawannya
lebih dinilai sebagai lawan, ketidakmapuannya menyamai kawa-kawannya demikian
menimbulkan kecemasan moril.
Sebab-sebab Orang Gelisah
Sebab-sebab orang gelisah
1. Gelisah terhadap dosa-dosa dan
pelanggaran ( yang telah dilakukan )
2. Gelisah terhadap hasil kerja ( tidak memenuhi kepuasan spiritual)
3. Takut akan kehilangan milik ( harta dan jabatan )
4. Takut menghadapi keadaan masa depan ( yang tidak disukai )
2. Gelisah terhadap hasil kerja ( tidak memenuhi kepuasan spiritual)
3. Takut akan kehilangan milik ( harta dan jabatan )
4. Takut menghadapi keadaan masa depan ( yang tidak disukai )
USAHA-USAHA MENGATASI
KEGELISAHAN
Ini dia 5
cara mudah mengatasi kegelisahan yang sering menyelimuti Anda.
1.
Hilangkan Kebiasaan
Lama : Untuk beberapa orang, gelisah adalah pola perilaku-Anda cenderung
menjadi cemas tentang segala hal. Kegelisahan ini mungkin didapat dari masa
kecil Anda, kadang-kadang hasil dari pengasuhan. Hal pertama yang harus Anda
sadari adalah Anda orang yang mudah gelisah dan Anda harus terbuka untuk membuat
perubahan. Menghadapi kegelisahan bukan tentang minum obat, tapi juga tentang
mengubah gaya hidup Anda.
2.
Gunakan Logika : Jika Anda orang yang mudah gelisah, mudah bagi Anda untuk mengubah
hal kecil menjadi sebuah hal besar yang menakutkan. Jika Anda mulai khawatir
dan gelisah tentang sesuatu, ingat fakta-fakta sebenarnya dan ingat juga bahwa
Anda sebelumnya mungkin pernah mengkhawatirkan hal-hal tak penting ini
sebelumnya.
3.
Cek Makanan
dan Pola Makan
Anda : Ketika
hormon stress menumpuk, mereka membuat pusat kekhawatiran di otak.
Kadang-kadang hal kecil dapat mempengaruhi hal ini seperti kelaparan atau apa
yang Anda makan. Sangat penting bagi otak manusia untuk memiliki nutrisi yang
cukup. Kebanyakan orang yang sering gelisah dan khawatir kekurangan zat magnesium.
4.
Ingat untuk Tarik
Napas : Olahraga sangat penting. Cobalah untuk mendaftar ke kelas yoga
atau taichi yang bisa membantu Anda menenangkan pikiran dan mengajarkan Anda
cara bernapas dengan benar. Jika Anda mulai gelisah, cobalah untuk relaks dan
santai karena otot Anda akan tegang jika Anda gelisah.
5.
Nikmati saat
ini : Nikmati saat-saat yang Anda miliki saat ini dan berhenti khawatir
tentang masa depan dan masa lalu. Dengan fokus pada apa yang Anda miliki
sekarang dan mensyukurinya, Anda akan jadi lebih relaks dan bisa mengurangi
kegelisahan Anda.
KETERASINGAN
Keterasingan berasal dari kata
terasing, dan kata itu adalah dari kata asing. Kata asing berarti sendiri,
tidak dikenal orang, sehinga kata terasing berarti, tersisihkan dari pergaulan,
terpisahkan dari yang lain, atau terpencil. Jadi kata keterasingan berarti
hal-hal yang berkenaan dengan tersisihkan dari pergaulan, terpencil atau
terpisah dari yang lain.
Keterasingan terjadi jika semakin banyaknya modal terkumpul untuk
Kapitalis, dan semakin miskin pula si Buruh akibat dari hasil eksploitasi si
kapitalis. Artinya si kapitalis menimbun banyak harta yang sebenarnya merupakan
Nilai
Lebih
barang yang telah diciptakan si buruh. Karena buruh tidak memiliki kekuasaan
untuk menjual barang tersebut seperti layaknya yang dilakukan kapitalis, maka
si kapitalis yang memiliki hak untuk menjual barang tersebutlah yang akan
mendapat nilai lebih tersebut.
Jika nilai
lebih
ini diakumulasikan dengan apa yang di dapat si buruh -baca gaji-, akan memunculkan variabel yang berbalik. Dimana si buruh akan
menjadi lebih murah atau tak berharga saat nilai lebih dari barang-barang yang
dia buat jauh lebih tinggi dan tidak sepadan dengan nilai yang ia dapat. Hal
tersebut akan memunculkan keadaan yang disebut Karl Marx sebagai obyektivikasi (Vergebrtandlichung) atau bisa
dibilang buruh dijadikan obyek dalam satuan modal di mata kapitalis, bukan
sebagai subyek atau pencipta benda.
Pengendalian kapitalis terhadap apa yang diciptakan buruh dan
keadaan sistem kemasyarakatan yang tidak mendukungnya akan memunculkan sebuah
kekuatan eksternal yang memaksanya. Kekuatan tersebut seakan-akan (bagi buruh)
memusuhinya. Artinya, sebagai barang modal milik kapitalis, buruh tak lain dianggap sebagai budak dan bisa
dipakai oleh si kapitalis asal dalam batas-batas perjanjian atas buruh dan si
majikan yang pro-keuntungan si majikan dan bukan perjanjian yang balanced, sering ini menjadi sebagai
perangkap kerja buat si buruh karena buruh yang tak punya tak punya pilihan
lain selain menerima perjanjian tersebut. Dengan kata lain, produk kerja dari
kaum buruh tidak menjadi kepunyaanya dan bersifat eksternal.
KESEPIAN
Kesepian adalah keadaan emosi dan kognitif yang tidak bahagia yang diakibatkan oleh
hasrat akan hubungan akrab tetapi tidak dapat
mencapainya. Individu yang tidak menginginkan teman bukan orang yang kesepian,
tetapi seseorang yang menginginkan teman dan tidak memilikinyalah orang yang kesepian. Kesepian adalah pengalaman subjektif. Kesepian
juga dideskripsikan sebagai kesakitan sosial - suatu mekanisme psikologis untuk memperingatkan seorang individu atas
isolasi yang tidak diinginkan dan memotivasinya untuk mencari hubungan sosial.
Sebab sebab KesepianBanyak hal dapat menjadi penyebab kesepian, diantaranya: kebosanan, terlalu lama sendirian, melihat orang lain berkencan, melihat orang lain memasuki jenjang pernikahan, keletihan jiwa, penyakit, putus cinta, keputusasaan, keramaian dalam pesta, kenangan hubungan cinta yang sudah berlalu. Itu semua merupakan hal-hal yang dapat menimbulkan rasa kesepian.
KETIDAK PASTIAN
Ketidakpastian adalah hal yang belum pasti dan belum tentu terjadi
dan tidak jelas darimana asal -usulnya. Ketidakpastian adalah hal yang tidak
dapat terduga. Apabila suatu ketika kita dihadapkan dengan ketidakpastian apa
yang akan kita lakukan??? Apabila kita dihadapkan pada ketidakpastian,
janganlah bersedih dan putus asa. Cobalah untuk positive thingking terlebih
dahulu. Allah punya rencana dibalik ketidakpastian ini. Ketidakpastian
disebabkann oleh berbagai macam sebab, terutama ketika pemikiran yang ada pada
diri kita sedang tidak jelas. Orang yang pikrannya sedang terganggu tidak dapat
lagi berpikir ataupun mengambil suatu keputusan. Ketidakpastian dappat membuat
seseorang gelisah dan panic akan hal yang akan datang. Sebenarnya tidak usah
seperti itu, karena pada akhirnya nanti ketidakpastian itu akan terjawab dengan
seiringnya waktu. Berbagai masalah kerap menghadapkan kita pada suatu
ketidakpastian. Hal itu wajar terjadi pada kehidupan manusia. Karena terkadang
Allah ingin memberikan kejutan-kejutan manis bagi hambanya yang sabar dan tidak
cepat berputus asa. Seperti takdir, kita tidak akan pernah tau bagaimana takdir
kita nantinya tetapi Allah memerintahkan kepada kita untuk senantiasa melakukan
perbuatan baik dan bermanfaat. Agar Allah dapat menentukan bagaimana takdir
kita dan dimana seharusnya nanti kita berada. Ketidakpastian hendaknya membuat
kita semangat dalam hidup ini. Karena ada kalimat bijak yang mengatakan satu
hal yg pasti dalam hidup ini adalah ketidakpastian itu sendiri.
Sebab-sebab
Ketidapastian
Sebab-sebab
Terjadi Ketidakpastian
1.
Obsesi : Merupakan gejala neurosa jiwa, yaitu adanya pikiran atau
perasaan tertentu yang terus menerus, biasanya tentang hal-hal yang tak
menyenangkan, atau sebab-sebabnya tak diketahui oleh penderita.
2.
Phobi : Ialah rasa ketakutan yang tak terkendali, tidak normal,
kepada sesuatu hal atau kejadian tanpa diketahui sebab-sebabnya.
3.
Kompulasi : Ialah adanya keraguan tentang apa yang telah dikerjakan,
sehingga ada dorongan yang tak disadari melakukan perbuatan yang serupa
berkali-kali.
4.
Hysteria : Ialah neurosa jiwa yang disebabkan oleh tekanan mental,
kekecewaan, pengalaman pahit yang menekan, kelemahan syaraf, tidak mampu
menguasai diri, sugesti dari sikap orang lain.
5.
Delusi
Menunjukkan pikiran yang tidak beres, karena
berdasarkan suatu keyakinan palsu.
·
Delusi
persekusi : menganggap keadaan sekitarnya jelek.
·
Delusi
keagungan : menganggap dirinya orang penting dan
besar.
·
Delusi
melancholis : merasa dirinya hina, bersalah, dam
berdosa.
6.
Halusinasi : Khayalan yang terjadi tanpa rangsangan
panca indra.
7.
Keadaan Emosi : Suatu keadaan yang sangat berpengaruh
oleh emosinya, sehingga tampak pada keseluruhan pribadinya.
Usaha Penyembuhan Ketidakpastian
Usaha
mengatasi ketidak pastian yaitu dengan cara :
Untuk dapat menyembuhkan keadaan itu bergantung pada mental si penderita. Andaikata penyebabnya sudah diketahui, kemungkinan juga tidak dapat sembuh. Bila hal itu terjadi, maka jalan yang paling baik bagi penderita diajak pergi sendiri ke psikolog.
Untuk dapat menyembuhkan keadaan itu bergantung pada mental si penderita. Andaikata penyebabnya sudah diketahui, kemungkinan juga tidak dapat sembuh. Bila hal itu terjadi, maka jalan yang paling baik bagi penderita diajak pergi sendiri ke psikolog.
BAB III KESIMPULAN
Kegelisahan adalah hal yang tidak terduga rupanya, bisa dirasakan sebelum sesuatu hal terjadi pada saat hal itu terjadi, atau bahkan setelah hal itu terjadi. Sekarang bagaimana kita dapat mengendalikan kegelisahan itu agar tidak berlarut-larut dan menimbulkan efek yang justru mengganggu kehidupan dan perasaan kita. Maka dari itu kita harus senantiasa mendekatan diri kepada Tuhan Yang Maha Esa tidak hanya pada saat susah kita mendekatkan diri pada-Nya tetapi saat kita senang juga jangan pernah melupakan-Nya.
Referensi dari :
Tidak ada komentar:
Posting Komentar